Anak kecil tersebut pun merasa kasihan dan membantu hantu kecil tersebut mencari keluarganya. Setelah beberapa saat mencari, mereka menemukan keluarga hantu kecil tersebut dan anak kecil tersebut pulang dengan membawa cerita lucu tentang hantu kecil.
Kenapa banyak orang suka membaca cerita lucu bahasa Indonesia? Cerita lucu bahasa Indonesia memang bisa membuat suasana semakin ceria dan meriah. Sebab, cerita lucu bahasa Indonesia bisa menghilangkan rasa gundah, sedih, bahkan hati yang sedang merasa buruk.
Salah satu warga Indonesia meninggal dan karena amal perbuatan kurang baik nya salam hidup ia dikirim menuju ke neraka. Di sana ia mendapatkan bahwa ternyata neraka itu berbeda-beda bagi tiap negara asal.
Mbah Broto sempat mengejar dan menemukannya, tetapi yang dia lihat justru tubuh wanita itu seperti terbang melayang dari kejauhan.
Ia melihat semua penumpang yang ada di kendaraan terlihat pucat dan hanya berdiam diri. Lalu sesaat kemudia ia mencium bau anyir di dalam bus.
Apalagi jika cerita hantu lucu ini Anda bawa saat berkemah di hutan bersama keluarga atau teman-teman. Akan menambah kesenangan dengan memiliki koleksi cerita hantu lucu. Karena api unggun di malam hari tanpa cerita hantu seakan terasa kurang lengkap.
Apa yang dipeluk bocah itu adalah mayat, lelaki kecil itu menepati janjinya, dan karena ayahnya meninggal dalam kecelakaan lalu lintas, dia juga menyuruhnya menghadiri aula konser, mengeluarkannya dari dunia orang yang sudah meninggal.
Sosok hantu ini berasal dari sebuah legenda yang berkembang di kalangan masyarakat Kyoto, kota yang dulu menjadi ibukota kuno Kekaisaran Jepang.
Wajah saya terlihat sangat pucat dan saya bisa merasakan darah terbakar di pembuluh darah saya, saya merasa jantung saya melambat, tiba-tiba berhenti berdetak dan saya pingsan.
Kota itu menjadi korban epidemi, semakin banyak orang menjadi korban penyakit langka itu. Pasien baru terus berdatangan, dari penyakit ini ke kantor dokter yang baru lulus, dia masih praktek.
Seorang pemuda bernama Udin pulang tengah malam sendirian setelah begadang bermain gim di rumah temannya. Kebetulan malam itu adalah Jumat Kliwon yang kata orang tua dulu merupakan malam paling menyeramkan.
Dan memang benar seperti yang dikatakan si kakek penjual, buku itu benar-benar menegangkan dan menyeramkan. Di luar bis yang melaju kencang, hujan turun dengan derasnya. Kilat menyambar bergantian dan terkadang terdengar suara guruh yang menggelegar. Sejenak Ruben melihat berkeliling dan ternyata semua more info penumpang sudah terlelap. Bulu kuduknya terasa merinding.
Dia terpaksa berjalan kaki ke rumah keluarganya, karena dia tidak dapat menemukan transportasi atau taksi untuk membawanya. Ketika dia melewati rumah-rumah dan mereka memandangnya, orang-orang masuk ke rumah mereka dan menutup pintu.
Di rumah tersebut banyak sekali kejadian-kejadian tidak masuk akal yang terjadi. Seperti lemari yang tiba-tiba bergerak sendiri hingga penampakan setengah badan yang berjalan di belakang rumah. Mengerikannya lagi sempat ada kejadian alat pel tiba-tiba berubah menjadi kuntilanak.